Menurut laporan dari AFP, 21 tuduhan itu sudah termasuk kekerasan fisik, mencuri uang, dan mengancam korban dengan pisau. Tentu apa yang dilakukan Da-yeong dan Jae-yeong tersebut benar-benar tak terkira sebelumnya.
Tak lama, empat korban bullying yang jadi korban Da-yeong dan Jae-yeong pun ikut bersuara juga. Tak ingin memperpanjang permasalahan, kedua pevoli itu lantas mengakui perbuatan tak bertanggung jawab itu dan meminta maaf kepada korban dan masyarakat Korea.
Dalam posting-an terakhirnya di instagram, Da-yeong pun mengucapkan permintaa maaf atas kekecewaan para fans dan masyarkat Korea. Instagram Da-yeong pun kini dimatikan kolom komentarnya
“Saya Lee Da-yeong, pemain bola voli. Saya benar-benar minta maaf atas kekecewaannya,” bunyi caption di foto Da-yeong, Selasa (16/2/2021).
Selain diskors dari timnas voli Korsel, si kembar cantik itu juga untuk sementara waktu tak boleh bermain untuk klub voli mereka, yakni Pink Spiders.
(Rachmat Fahzry)