Cedera Parah, Lorenzo Khawatir Mental Marc Marquez Terganggu

LUGANO – Mantan Pembalap Repsol Honda, Jorge Lorenzo, menilai kondisi mental Marc Marquez pasti terdampak gara-gara cedera parah yang menimpanya. Namun, dari sisi positif, sang pembalap bisa semakin dewasa.

Seperti diketahui, Marc Marquez mengalami cedera patah tulang humerus di lengan kanannya pada 19 Juli 2020. The Baby Alien lantas menjalani operasi bedah pertama pada 21 Juli 2020 di Barcelona. Hanya selang tiga hari kemudian, ia sudah diizinkan naik motor lagi pada MotoGP Andalusia.

Baca juga: Valentino Rossi dan Marc Marquez Itu Mirip, Sama-Sama Kejam

Keputusan tim medis MotoGP itu berakibat fatal. Marc Marquez mundur dari lomba karena mengalami rasa sakit. Ternyata, pembalap berusia 27 tahun itu membutuhkan operasi kedua pada awal Agustus 2020. Cederanya tidak kunjung membaik hingga harus naik meja operasi lagi pada Desember silam.

Dari operasi ketiga, terungkap Marc Marquez mengalami pseudoarthrosis. Kondisi tersebut terjadi ketika tulang tidak mampu memulihkan patahan setelah operasi kedua. Cederanya kini memang berangsur membaik.

Baca juga: Marc Marquez Cedera Parah, Valentino Rossi pun Singgung Dorna

Namun, cedera parah selalu mengandung risiko tersendiri. Jorge Lorenzo tahu betul mengenai dampak cedera. Sebab, dirinya memutuskan pensiun pada akhir Kejuaraan Dunia MotoGP 2019 gara-gara ancaman lumpuh permanen.

Ancaman seperti yang dirasakan Jorge Lorenzo, diyakini bakal hinggap ke benak Marc Marquez. Por Fuera yakin, sisi mental mantan rekan setimnya itu bakal terdampak. Pun begitu, masih ada sisi positif yang bisa diambil.