Gelar Bidadari Lapangan Voli Milik Sabina Altynbekova Bakal Direbut Dinara Syzdykova

NURSULTAN – Sejauh ini bila ada yang mempertanyakan siapa bidadari lapangan voli, maka nama Sabina Altynbekova mungkin akan menjadi nama yang paling sering disebutkan. Namun, tampaknya dalam beberapa tahun lagi, gelar bidadari lapangan voli itu bisa direbut oleh Dinara Syzdykova.

Dinara adalah pevoli yang juga sama-sama asal Kazakhstan seperti Sabina. Ia pun kini berusia 21 tahun atau lebih muda tiga tahun dari Sabina. Dari segi usia saja, Dinara diuntungkan karena jauh lebih muda.

Akan tetapi, hal yang membuat Dinara pantas disebut bidadari lapangan voli jelas karena kecantikannya. Sebab Dinara baru-baru ini berhasil dinobatkan sebagai Miss Vietnam Television pada 2019 lalu.

Baca Juga: Sabina Altynbekova Sempat Dikritik Tajam karena Putuskan Bermain di Jepang

Gelar Miss Vietnam Television itu diberikan kepada atlet perempuan tercantik yang berkompetisi di turnamen yang digelar di Vietnam tersebut. Dinara mendapatkan predikit sebagai atlet tercantik ketika masih membela VC Altai-2, sebuah klub voli yang berkompetisi di Kazakhstan.

Lantas jika Altai-2 berkompetisi di Kazakhstan, mengapa Dinara bisa mendapatkan gelar sebagai pevoli tercantik di Vietnam? Jawabannya akrena Altai-2 pada 2019 kemarin mengikuti sebuah turnamen voli di Vietnam.

Tepatnya klub volo Dinara itu tampil di sebuah kompetisi internasional tahunan yang memperebutkan Piala VTV Televisi Vietnam. Pada kompetisi, Altai-2 sebenarnya bermain buruk karena berada di posisi terakhir di grup mereka, namun pesona Dinara nyatanya tetap menjadi pusat perhatian di ajang tersebut.

Sebelumnya, beberapa atlet voli tercantik milik Kazakhstan pun pernah memperoleh status Miss Vietnam Television. Sebut saja seperti Aliya Batkuldina, Zarina Sitkazinova, dan Sabina Altynbekova.

Ya, Sabina pun pernah menyabet gelar atlet tercantik di turnamen international yang digelar di Vietnam tersebut. Karena sama-sama meraih atlet tercantik itulah, bisa jadi Dinara dapat merebut gelar bidadari lapangan milik Sabina.

Apalagi dengan status Sabina yang kini sudah tidak single lagi alias sudah menikah. Maka fans-fans cabang olahraga (cabor) voli itu mungkin saja mencari idola baru dan nama Dinara layak untuk diperhitungkan.

Kini sendiri Dinara telah bergabung tim Kazakhstan lainnya, yakni Altay VC. Patut dinantikan apakah Dinara bisa membuat semua mata dunia tertuju kepadanya seperti yang dilakukan Sabina.

(Rachmat Fahzry)