“Anda mengerem dengan sangat berbeda. Kami mengerjakannya dengan Mark Webber dan Helmut Marko. Yang paling keren adalah tikungan cepat. Mark dan Helmut selalu berkata Anda bisa berbuat lebih banyak. Tetapi Anda juga harus memiliki rasa hormat (terhadap F1)," lanjutnya.
Kendati demikian, Marquez tak memiliki keinginan untuk beralih ke F1. Meski ia senang bisa mengendarai jet darat tersebut, namun Marquez merasa belum cukup mampu untuk menjadi yang terbaik di F1.
“Awalnya Anda merasa sedikit lebih aman di dalam mobil. Tapi perasaannya sebaliknya. Di dalam mobil, jarak pandang adalah masalahnya. Saat Anda mengemudi, Anda melihat jauh ke depan karena kecepatannya sangat cepat,” jelas The Baby Alien.
“Mark Webber mengajari saya itu. Anda harus selalu mencari cara yang benar. Saat ini balapan mobil tidak ada dalam rencana. Anda membutuhkan tim yang sempurna di sekitar Anda dan banyak lagi," pungkasnya.
(Ramdani Bur)