TAVULLIA – Project leader VR46 Academy, Alessio ‘Uccio’ Salucci, merasa bangga dengan performa yang ditunjukkan para pembalapnya pada musim ini. Pada tiga kelas yang berbeda, para anak didik Valentino Rossi nyaris memperebutkan gelar juara.
Pada kelas MotoGP, ada Franco Morbidelli yang memiliki peluang untuk memperebutkan gelar juara. Sayangnya, pembalap Tim Petronas Yamaha SRT itu harus puas berada di urutan kedua setelah gagal bersaing dengan Joan Mir.
Sementara di kelas Moto2 ada adik Valentino Rossi yakni Luca Marini. Pembalap SKY Racing Team VR46 itu juga berpeluang memperebutkan gelar juara setelah bersaing dengan Enea Bastianini. Sayangnya, Marini harus puas berada di urutan kedua dan gelar juara Moto2 menjadi milik Bastianini.
Pada ajang Moto3 ada nama Celestino Vietti. Pembalap berusia 19 tahun itu juga memiliki asa untuk meraih gelar juara dunia. Sayangnya, ia harus puas finis di urutan kelima dan gelar juara diraih oleh Albert Arenas.
Baca juga Valentino Rossi Sudah Tak Sabar Tampil Bareng Petronas di MotoGP 2021
Meski pada akhirnya gagal memperebutkan gelar juara dunia, Salucci tetap bangga dengan para pembalapnya. Setidaknya mereka mampu unjuk gigi dan tampil kompetitif untuk memperebutkan gelar juara di kelasnya masing-masing.
“Saya dan kami sangat bahagia. Bahkan jika pada akhirnya kami tidak membawa pulang sesuatu yang konkret. Tetapi, kami harus pergi dan melihat bagaimana keadaan,” ungkap Salucci, mengutip dari GP One, Sabtu (5/12/2020).