KESUKSESAN Khabib Nurmagomedov tidak diraih dengan instan. Ada peran banyak pihak hingga pria berusia 32 tahun itu bisa mencatatkan rekor kemenangan 29-0. Salah satunya adalah sang manajer, Ali Abdelaziz.
Karier cemerlang Khabib Nurmagomedov memang tidak terlepas dari polesan mendiang ayahnya, Abdulmanap. Sang ayah adalah sosok yang menggembleng dirinya begitu keras sejak masih remaja. Namun, tanpa peran Ali Abdelaziz, The Eagle tidak akan terkenal seperti sekarang.
Peran besar Ali Abdelaziz itu diakui sendiri oleh Khabib Nurmagomedov. Lewat media sosialnya, pria kelahiran Sil’di itu berterima kasih atas peran besar sang manajer. Lalu, siapa sebenarnya sosok Ali Abdelaziz?
Baca juga: Islam Makhachev Batal Duel, Khabib Nurmagomedov Beri Dukungan lewat Kutipan Hadis
Lahir dengan nama lengkap Ali Ibrahim Abdelaziz, lelaki yang lahir di Mesir itu sudah cukup lama bergelut dengan dunia tarung gaya campuran (MMA). Bahkan, Ali Abdelaziz pernah tercatat bertarung sebanyak empat kali pada ajang MMA.
Debutnya ditandai dengan manis pada 22 Mei 2004 dengan menaklukkan Chee Bates di Castle Rock, Colorado. Sayangnya, setelah itu Ali Abdelaziz tiga kali kalah beruntun. Duel melawan Caol Uno tercatat sebagai pertarungan terakhirnya pada 12 Maret 2007 dengan rekor menang sekali, kalah tiga kali.
Setelah itu, Ali Abdelaziz mendirikan manajemen yang diberi nama Dominance MMA Management. Dari mana inspirasi untuk mendirikan manajemen sendiri? Sekira satu dekade lalu, Renzo Gracie, salah satu pendiri MMA, memintanya untuk menjadi manajer.