VALENCIA – Andrea Dovizioso merupakan salah satu pembalap yang masih memiliki peluang cukup besar untuk bisa meraih gelar juara dunia MotoGP 2020. Maka dari itu ia akan memperjuangkannya sampai akhir (fino alla fine).
Kendati demikian, Dovizioso memiliki tugas yang cukup berat. Sebab, saat ini pembalap berjuluk Desmo Dovi itu menempati posisi kelima klasemen sementara dengan perolehan 109 poin.
Dovizioso tertinggal 28 poin dari pembalap Suzuki Ecstar, Joan Mir, yang menduduki posisi puncak. Akan tetapi, karena masih ada tiga seri tersisa, maka secara matematis Dovizioso masih mungkin untuk melengserkan Joan Mir.
Baca juga: Tak Ada Marc Marquez, Kualitas Juara MotoGP 2020 Diragukan
Hanya saja, yang menjadi persoalan saat ini adalah performa Dovizioso sedang tidak bagus. Dalam dua seri balapan terakhir, pembalap berpaspor Italia itu selalu gagal finis di posisi lima besar.
Bahkan, dalam gelaran MotoGP Teruel 2020, Dovizioso hanya bisa menyelesaikan balapan di posisi ke-13. Tak ayal, perolehan poinnya dengan Mir pun menjadi lebar karena si pembalap Suzuki berhasil finis di urutan ketiga.
Dovizioso sendiri mengakui penampilannya di dua seri terakhir adalah buruk. Akan tetapi, setelah melakukan istirahat selama seminggu, ia yakin bisa meraih hasil bagus di tiga seri tersisa yang sangat menentukan ini.
“Dua balapan di MotorLand Aragon benar-benar sulit bagi kami: kami sangat menderita dan hasil yang kami peroleh tidak sesuai dengan harapan kami,” kata Dovizioso, menyadur dari Tutto Motori Web, Kamis (5/11/2020).
“Setelah seminggu istirahat, kami kembali ke jalur dengan sangat termotivasi. Masih ada tiga balapan lagi hingga akhir kejuaraan dan kami tahu bahwa apapun masih bisa terjadi,” lanjutnya.
“Tahun ini setiap Grand Prix menjadi sebuah cerita tersendiri: Saya memiliki tiga balapan tersisa bersama Ducati dan saya akan selalu berusaha memberikan yang terbaik hingga akhir (fino alla fine)," tandas Desmo Dovi.
Dovizioso sejatinya memiliki tekad untuk memberikan kenangan manis sebelum meninggalkan Ducati. Sebab, masa kontraknya dengan tim pabrikan Italia tersebut bakal berakhir musim ini dan mereka memutuskan untuk tidak melanjutkan kerja sama.
(Ramdani Bur)