Gagal Kuasai MotoGP 2020, Dovizioso Dikutuk Marquez?

Hendry Kurniawan, Jurnalis
Senin 28 September 2020 09:15 WIB
Andrea Dovizioso dan Johann Zarco kecelakaan (Foto: MotoGP)
Share :

BARCELONA – Pembalap Mission Winnow Ducati, Andrea Dovizioso, gagal mempertahankan puncak klasemen MotoGP 2020. Hal ini terjadi lantaran Dovizioso mengalami kecelakaan di MotoGP Catalunya 2020 dan tak bisa melanjutkan balapan.

Kondisi tersebut membuat Dovizioso kehilangan banyak poin dan harus rela turun ke posisi empat klasemen sementara. Saat ini, yang menjadi pemuncak klasemen adalah pembalap Petronas Yamaha SRT, Fabio Quartararo, dengan perolehan 108 poin.

Sementara itu, Dovizioso mengoleksi 84 poin. Tak ayal, hal ini membuat banyak pihak berpikiran bahwa Dovizioso sedang dikutuk untuk tidak bisa memenangkan gelar juara dunia MotoGP.

Baca juga: Andai Tidak Jatuh, Rossi Yakin Juara MotoGP Catalunya 2020

Dalam tiga musim sebelumnya, Dovizioso sebenarnya menampilkan performa yang bagus. Akan tetapi, ia selalu gagal menjadi juara dunia lantaran tak pernah bisa menyalip perolehan poin milik pembalap Repsol Honda, Marc Marquez.

Kini, giliran Marquez harus absen panjang karena mengalami cedera, Dovizioso justru tidak memanfaatkan kesempatan dengan baik. Dari delapan seri balapan yang telah dilangsungkan, Dovizioso baru meraih satu kemenangan dan kehilangan peluang untuk bisa mendominasi kejuaraan.

Meski begitu, Dovizioso nyatanya tak percaya dengan yang namanya kutukan. Menurutnya, yang menjadi penyebab mengapa dirinya gagal menguasai MotoGP 2020 adalah karena ia memang belum cukup baik.

“Saya sangat tidak mempedulikan hal itu (kutukan). Anda perlu mengetahui detail dari banyak dinamika dan situasi untuk dapat berbicara tentang memenangkan Kejuaraan Dunia,” jelas Dovizioso, seperti dilansir dari Tutto Motori Web, Senin (28/9/2020).

“Tahun ini benar-benar aneh karena berbagai alasan. Saya tidak bisa secepat yang saya inginkan dengan ban baru, ini mempersulit segalanya,” lanjut pembalap berjuluk Desmo Dovi tersebut.

Tidak hanya Dovizioso, para pembalap Ducati lainnya juga kalah saing dari Yamaha dan Suzuki dalam gelaran MotoGP Catalunya 2020. Namun begitu, Dovizioso menilai bahwa Ducati sebenarnya cukup cepat untuk bisa ikut bersaing.

"Pada kecepatan murni, ya (Ducati lebih lambat dari Yamaha dan Suzuki). Tapi, di akhir balapan ketika ada penurunan ban yang signifikan, (Francesco) Bagnaia dan (Jack) Miller memiliki kecepatan yang baik,” terang Dovizioso.

(Mochamad Rezhatama Herdanu)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Sports lainnya