MILTON KEYNES – Pemimpin Tim Red Bull Racing, Christian Horner, mengomentari potensi Mercedes AMG Petronas menduetkan Lewis Hamilton dengan Sebastian Vettel pada Formula One (F1) 2021. Menurutnya, jika hal itu benar terjadi, pihak tim Mercedes akan lebih sering merasa sakit kepala.
Nama Vettel kini memang tengah ramai dikaitkan dengan Mercedes. Sebab, pembalap asal Jerman itu telah dipastikan tidak akan melanjutkan kerja sama dengan Scuderia Ferrari pada musim depan.
Vettel dinilai punya peluang untuk menyandang status sebagai rekan setim Hamilton di Mercedes. Peluang ini pun dinilai Horner sangatlah menarik karena Mercedes akan memiliki dua pembalap top F1 di timnya.
BACA JUGA: Mercedes Ungkap Alasan Tolak Ide Grid Terbalik di F1 2020
Kans Mercedes untuk merebut gelar juara pun dipercaya akan semakin terbuka lebar jika menduetkan Vettel dengan Hamilton. Sebab, keduanya sudah memiliki pengalaman untuk meraih gelar juara. Hamilton telah mengumpulkan enam gelar, sementara Vettel mengantongi empat titel.
Meski begitu, Horner tak menampik bahwa menduetkan dua nama besar tersebut bukanlah hal yang mudah. Persaingan bahkan bisa terlihat di dalam tim karena ambisi besar keduanya untuk menjadi yang lebih baik di Mercedes. Kondisi ini pun bisa memusingkan pihak-pihak di tim Mercedes.
"Mungkin Mercedes akan sering sakit kepala jika dia (Vettel) dan Lewis (Hamilton) bersama. Akan sangat bagus bagi kita semua untuk melihat dan menjadi saksi. Dari sudut pandang tim, itu akan sangat sulit,” ujar Horner, sebagaimana dikutip dari Crash, Kamis (5/6/2020).
“Tapi, dia pembalap yang hebat dan seperti yang saya katakan, saya yakin dia sudah banyak memikirkan hal ini, dan yang bisa kita lakukan hanyalah berharap yang terbaik baginya. Saya pikir Formula 1 akan lebih buruk jika dia tidak ada di sana, tetapi Anda harus menghormati keputusannya,” tukasnya.
(Ramdani Bur)