TERNI – Pembalap Tim Mission Winnow Ducati, Danilo Petrucci, mengomentari balapan pembuka di MotoGP 2020 yang masih belum bisa dipastikan sampai saat ini. Menurutnya, kondisi tersebut merupakan hal yang buruk.
Penyelenggaraan MotoGP 2020 memang menemui beberapa hambatan lantaran merebaknya pandemi virus corona. Tercatat, empat seri awal musim ini telah terkena imbas. Balapan seri pembuka yang dijadwalkan berlangsung di Qatar harus dibatalkan, sementara tiga seri berikutnya, yakni Thailand, Amerika Serikat, dan Argentina, dipastikan tertunda.
Petrucci sendiri mengaku sangat kecewa saat mengetahui balapan seri perdana di Qatar harus dibatalkan. Ia mengatakan mendengar kabar pembatalan balapan di Sirkuit Losail, Qatar, itu dari sang manajer, yakni Davide Tardozzi.
BACA JUGA: Petrucci: Ada Banyak Pembalap yang Inginkan Tempat Saya
Kini, menurut Petrucci, ada kabar yang lebih buruk dari pembatalan balapan tersebut. Hal tersebut adalah belum bisa dipastikannya kapan balapan perdana di MotoGP 2020 bisa terlaksana, mengingat kondisi di beberapa negara yang masih kurang kondusif.
Pihak penyelenggara MotoGP, yakni Dorna Sports, sendiri diketahui sejatinya telah memplot seri Spanyol sebagai balapan perdana musim ini. Tetapi, banyak pihak meragukan balapan bisa digelar sesuai jadwal, yakni pada 3 Mei 2020.
"Saya tidak akan lupa telepon dari Tardozzi yang memberi tahu saya bahwa kami tidak akan balapan. Yang terburuk adalah kami tidak tahu kapan bisa mulai,” ujar Petrucci, sebagaimana dikutip dari Tutto Motori Web, Jumat (20/3/2020).
(Ramdani Bur)