ROMA – Pembalap Mission Winnow Ducati, Andrea Dovizioso, merasa bangga karena dalam tiga musim belakangan dirinya semakin diapresiasi. Menurutnya, itu merupakan rasa cinta dan hormat yang diberikan orang-orang yang mendukungnya. Meski demikian, ia juga menghargai rekan-rekannya di garasi tim yang selama ini selalu membantunya.
Salah satu hal yang membuat Dovizioso merasa bangga adalah julukan yang diberikan orang-orang kepadanya. Sebelum membela Ducati, Dovizioso bisa dibilang merupakan pembalap yang biasa-biasa saja. Akan tetapi, setelah bertahun-tahun bersama Ducati dan mampu menguasai motor balap Desmosedici, Dovizioso pun mendapat julukan Desmo Dovi.
Baca juga: Debut Alex Marquez Tertunda Akibat MotoGP Qatar 2020 Dibatalkan
Julukan tersebut nyatanya sangat berkesan bagi Dovizioso. Karena namanya disandingkan dengan nama motor balap Ducati. Hal itulah yang membuat Dovizioso semakin termotivasi untuk bisa tampil lebih baik lagi ke depannya. Pada tiga musim terakhir, Dovizioso harus puas menjadi runner-up kejuaraan. Akan tetapi, di musim ini Dovizioso berambisi untuk menjadi juara dunia.
“Tampaknya dalam beberapa tahun terakhir popularitas saya telah berkembang. Nama saya hari ini lebih dari sebelumnya dikaitkan dengan nama tim saya dan motor saya, Ducati Desmosedici GP. Bagi banyak orang, saya adalah Desmo Dovi,” jelas Dovizioso, mengutip dari laman resmi MotoGP, Selasa (3/3/2030).