LOS ANGELES – Ratusan suporter Los Angeles (LA) Lakers memadati depan Stadion Staples Center yang notabene markas dari tim yang identik dengan jersey berwarna kuning tersebut. Hal itu dilakukan fans LA Lakers sebagai penghormatan kepada Kobe Bryant yang meninggal dunia akibat kecelakaan helikopter pada Senin (27/1/2020) dini hari WIB.
“Terima kasih Kobe. Kami mencintai Anda, Kobe! MVP,” teriak sejumlah suporter yang berada di Staples Center.
(Kondisi setelah helikopter Kobe Bryant terjatuh. Foto: Istimewa)
Mereka tidak sekadar datang ke sana. Deretan suporter tersebut juga membawa sejumlah atribut yang berhiaskan Kobe Bryant. Tentu saja, jersey Lakers dengan nama Kobe Bryant juga dibawa sejumlah suporter di atas.
Kobe Bryant merupakan legenda hidup Lakers, tim yang total memenangi 20 gelar NBA. Seluruh karier basket profesional Kobe Bryant dihabiskan bersama Lakers, tepatnya selama 20 tahun (1996-2016).
Selama 20 tahun itu, Kobe Bryant memberikan lima gelar NBA kepada Lakers. Selain itu, ia tercatat dua kali meraih pemain terbaik final NBA pada 2009 dan 2010. Karena itu, kepergian Kobe Bryant bak pukulan telak bagi fans Lakers.
Sedikit mengulas kronologi kecelakaan yang menyebabkan Kobe Bryant meninggal dunia. Kobe Bryant bersama sang anak, Gianna, dan tujuh penumpang helikopter lainnya berencana menyaksikan pertandingan basket di Mamba Academy pada Minggu 26 Januari 2020 waktu Amerika Serikat atau Senin 27 Januari 2020 dini hari WIB.
Akan tetapi, tak lama setelah lepas landas dari Bandar Udara John Wayne, helikopter yang juga kepunyaan Kobe Bryant itu terjatuh di daerah Calabasas –pinggiran Kota Los Angeles. Sayangnya, tak ada satu pun yang selamat dari kecelakaan di atas.
(Fetra Hariandja)