Aleix Espargaro Turut Prihatin dengan Kasus Doping Iannone

NOALE – Pembalap Aprilia Racing, Aleix Espargaro mengaku prihatin dengan kasus doping yang tengah menimpa rekan satu timnya, Andrea Iannone. Eks rider Suzuki Ecstar itu gagal melakoni tes anti-doping pada pekan balapan MotoGP Malaysia 2019.

Iannone sendiri saat ini tengah menjalani skorsing yang membuatnya mendapat larangan untuk tampil di tes pramusim MotoGP 2020.

Baca juga: Cari Pengganti Iannone untuk Tes Pramusim 2020, Aprilia Hubungi Karel Abraham

"Saya punya hubungan baik dengan Andrea, Saya rasa ia pebalap yang sangat cepat, dan soal hubungan manusiawi, ia selalu sangat menghormati saya, dan memperlakukan saya dengan baik! Saya merasa prihatin soal apa yang terjadi padanya,” ujar Espargaro, melansir dari laman Tuttomotoriweb, Selasa (7/1/2020).

Sebelumnya, sempat beredar kabar kalau dugaan penggunaan doping yang dilakukan Iannone dikuatkan oleh sampel urin sang pembalap yang diteliti Badan Anti-Doping Dunia (WADA) di Jerman.

Ahli nutrisi yang pernah bekerja untuk Jorge Lorenzo, Iader Fabbri, menduga adanya kontaminasi makanan sehingga zat tersebut ditemukan pada urin Andrea Iannone.

“Kontaminasi makanan di negara-negara tersebut (termasuk Malaysia) sangat dimungkinkan. Steroid anabolik seperti Drostanolone dahulu sering dipakai binaragawan untuk meningkatkan kekuatan. Kontaminasi tidak terlalu sering di Eropa, seperti Italia, karena kami dikontrol dengan ketat baik soal suplemen maupun asupan makanan (daging),” jelas Iader Fabbri.

(Ramdani Bur)