BORMES LES MIMOSAS – Manajer Tim Red Bull KTM Tech3, Herve Poncharal, mengungkapkan bahwa timnya hampir saja bisa merekrut Brad Binder sebagai pembalap mereka di MotoGP musim 2020. Namun itu urung terealisasikan saat Johann Zarco memutuskan hengkang dari Tim Red Bull KTM.
Sebagaimana diketahui, Binder memang dipastikan bakal menjadi salah satu pembalap pendatang baru yang bakal mentas di MotoGP musim depan. Kepastian tersebut terjadi setelah manajemen Tim KTM memilih Binder sebagai pengganti Johann Zarco sebagai pembalap mereka.
Akan tetapi jauh sebelum akhirnya resmi bergabung dengan Tim Red Bull KTM, Binder ternyata sudah menjalin komunikasi dengan tim satelit asal Austria tersebut. Bahkan Tim KTM Red Bull Tech3 sudah hampir bisa menggaet Binder.
Baca Juga: Oliveira Bidik Posisi Lima Besar di MotoGP 2020
Sayangnya hal tersebut harus urung terjadi setelah Zarco secara mendadak memutuskan untuk tidak melanjutkan kontrak bersama Tim Red Bull KTM. Manajemen Tim Red Bull KTM akhirnya memutuskan untuk menggaet Binder sebagai pengganti Zarco. Hal itu diungkapkan langsung oleh Poncharal.
“Secara pribadi, saya tak ada masalah dengan Johann. Tapi ia memutus kontrak di tengah jalan, membuat Brad batal ke Tech 3. Padahal kerja bareng Brad bakal jadi pekerjaan yang menarik. Saya sangat mengagumi talenta Brad, dan saya sangat menanti kolaborasi kami,” jelas Poncharal, seperti dikutip dari Motorsport Total, Selasa (24/12/2019).
Selain itu, Poncharal juga memberikan komentarnya soal kiprah Zarco bersama Tim KTM di MotoGP 2019. Pria berkebangsaan Prancis tersebut mengaku sangat prihatin dengan apa yang dialami Zarco bersama Tim Red Bull KTM.
Baca Juga: Jelang Debut di MotoGP 2020, Ini Kekhawatiran Iker Lecuona
“Kami menjalani dua musim yang baik dengannya. Saya bersyukur atas masa-masa itu. Kami menjalani banyak momen hebat. Ia mengalahkan para rider pabrikan dengan motor lama, sebagai debutan, dan itu fantastis. Saya takkan lupa prestasi yang ia raih untuk tim kami,” tutupnya.
(Fetra Hariandja)