Honda Takkan Beri Tekanan Berlebih kepada Alex Marquez

VALENCIA – Manajer Tim Repsol Honda, Alberto Puig, tak ingin memberi beban terlalu berat kepada Alex Marquez untuk menghadapi MotoGP pada musim 2020. Sebagai pembalap rookie, Puig menyadari Alex akan dihadapkan pada situasi yang berbeda dengan Moto2.

Bagi Honda ini adalah pertama kalinya menangani seorang rookie setelah terakhir Marc Marquez yang direkrut pada akhir musim 2012 dari Moto2. Pada tahun pertamanya, Marc jelas menemui kesuksesan besar hingga akhirnya langsung memastikan gelar juara dunia.

Akan tetapi, situasi tersebut takkan Puig bawa kepada Alex. Meski percaya akan kemampuannya, tetapi Puig sadar bahwa tugas pertama seorang pembalap rookie adalah untuk mempelajari situasi dan beradaptasi dengan segala aspek di MotoGP.

Baca juga Puig Pastikan Honda Bersikap Profesional dalam Memperlakukan Duo Marquez

“Kelas MotoGP benar-benar rumit dan tekanan adalah sesuatu yang saya pikir harus Anda tangani saat Anda berlomba untuk memenangkan kejuaraan,” ungkap Puig, mengutip dari Crash, Selasa (19/11/2019).

“Pada tahap ini untuk Alex, sebenarnya ini bukan tentang tekanan, ini tentang mempelajari kelas, belajar dan memahami ban, dan meningkatkan levelnya. Tekanan yang akan saya berikan sebagai faktor sukender,” tambahnya.

Honda sendiri resmi mengumumkan Alex sebagai pembalap yang akan menemani Marc pada hari ini, (19/11/2019) dini hari WIB. Juara dunia Moto2 2019 tersebut menggantikan posisi Jorge Lorenzo yang menyatakan pensiun dari dunia MotoGP pada beberapa hari lalu.

(Bagas Abdiel)