PHILIP ISLAND – Pembalap Tim Pramac Ducati, Jack Miller, memberikan komentar soal keberhasilannya meraih podium ketiga di MotoGP musim 2019 seri Australia. Miller mengaku bahagia bahwa raihannya tersebut membuat para petinggi Tim Pramac Ducati merasa puas dengan performanya.
Sebagaimana diketahui, Miller memang mampu meraih hasil cukup menjanjikan ketika mengaspal di Sirkuit Philip Island pada akhir pekan kemarin. Hasil positif tersebut memang sedikit mengejutkan, mengingat Miller memulai balapan dari posisi ke-9.
Akan tetapi Miller mampu menunjukkan performa yang cukup impresif selama menjalani balapan di MotoGP Australia 2019. Satu per satu para pesaing berhasil dilewati Miller, yang mana membuatnya menghuni urutan keempat beberapa lap jelang finis.
Baca Juga: Miller: Saya Beruntung Bisa Raih Podium di MotoGP Australia 2019
Miller pun dinaungi keberuntungan jelang balapan MotoGP Australia 2019 berakhir. Ya, Maverick Vinales yang menempati posisi pertama, justru mengalami crash di lap terakhir. Situasi tersebut membuat posisi Miller pun otomatis naik satu peringkat ke urutan ketiga.
Miller mampu mempertahankan posisinya hingga bendera finis dikibarkan. Podium ini pun menjadi yang keempat kalinya di MotoGP 2019 bagi Miller, sebelumnya ia juga sempat merasakan berada di podium kala mengaspal di MotoGP Amerika Serikat, Republik Ceko, serta Aragon.
Pembalap berkebangsaan Australia tersebut mengaku sangat senang bisa menyudahi balapan di kampung halamannya dengan raihan podium. Miller juga bangga apa yang ditorehkannya itu bisa membuat para petinggi Tim Pramac Ducati puas.
“Saya merasa sangat senang bisa berada di tim ini (Pramac Ducati). Kami mempunyai bos seperti Paolo Campinoti, dan seseorang seperti Gigi Dall'Igna yang mengembangkan motor menakjubkan, saya merasa sangat beruntung,” ucap Miller, seperti disadur dari Motorsport Total, Senin (28/10/2019).
Baca Juga: Lihat Vinales Jatuh, Detak Jantung Miller Melonjak
“Apalagi ini Pramac Generac Grand Prix. Saya memang berhasil menutup balapan dengan kemenangan, tapi setidaknya saya membuat bos senang, dan itu sudah cukup bagi saya,” tuntas pembalap berjuluk JackAss tersebut.
(Mochamad Rezhatama Herdanu)