Hasil Musim Lalu Buat Yamaha Pede Tatap MotoGP Australia 2019

PHILLIP ISLAND – Direktur Tim Monster Energy Yamaha, Massimo Meregalli, meyakini hasil baik akan ditorehkan Valentino Rossi dan Maverick Vinales di MotoGP Australia 2019. Balapan seri ke-17 itu akan berlangsung di Sirkuit Phillip Island pada Minggu 27 Oktober 2019, siang WIB.

Keyakinan Mergalli meningkat karena musim lalu baik Rossi dan Vinales menorehkan hasil apik di Sirkuit Phillip Island. Kedua pembalap Yamaha itu mampu bersaing di jajaran pembalap terdepan tetapi hanya Vinales yang mampu menempati podium.

Rossi hanya bisa menyegel posisi enam sedangkan Vinales secara luar biasa memenangkan MotoGP Australia 2018. Top Gun -julukan Vinales–mengasapi Andrea Iannone (saat itu pembalap Suzuki Ecstar tetapi kini membela Aprilia Gresini) dan Andrea Dovizioso (Mission Winnow Ducati).

BACA JUGA: Valentino Rossi Dinilai Sudah Terlalu Lama di MotoGP

“Tahun lalu, Maverick (Vinales) dan Valentino (Rossi) terlibat aktif dalam pertarungan luar biasa untuk meraih kemenangan di sana. Pada akhirnya posisi pertama dimiliki Maverick. Dengan balapan Phillip Island 2018 yang masih segar dalam ingatan, kami bertekad untuk bergabung dalam pertempuran di depan lagi pada akhir pekan ini,” ujar Meregalli, seperti yang dikutip dari Crash, Kamis (24/10/2019).

Kendati amat yakin dengan peluang Rossi dan Vinales di Sirkuit Phillip Island tetapi Meregalli masih menyimpan sedikit kekhawatiran. Pasalnya, Rossi dan Vinales tampil tidak maksimal pada balapan sebelumnya, MotoGP Jepang 2019.

Rossi finis di posisi enam sedangkan Vinales gagal mengamankan podium sehingga hanya menempati posisi empat. Balapan di Sirkuit Motegi itu menunjukkan ada beberapa hal yang mesti Yamaha tingkatkan sebelum MotoGP Australia 2019 berlangsung.

“Kami melihat di Jepang ada pekerjaan yang harus dilakukan, jadi kami akan mendorong untuk membuat langkah lebih lanjut. Kami akan bekerja keras sejak awal sesi latihan bebas pertama (MotoGP Australia 2019) untuk menemukan pengaturan motor yang nyaman dan kompetitif bagi pembalap kami,” pungkasnya.

(Andika Pratama)