AALST – Pembalap Tim Repsol Honda, Marc Marquez, menyebut balapan di MotoGP Austria dan Inggris 2019 sebagai momen terburuk baginya. Pasalnya dua kemenangan yang sudah ada di depan mata itu harus sirna akibat ditikung pada detik-detik terakhir.
Marquez harus puas meraih posisi runner-up di MotoGP Austria dan Inggris pada musim ini. Meski hasil yang cukup baik, tetapi raihan tersebut terasa menyakitkan karena sejatinya ia bisa mendapatkan hasil yang lebih.
Pada balapan di MotoGP Austria, hampir saja mematahkan dominasi Ducati di Sirkuit Red Bull Ring. Namun, hal itu urung terjadi karena Dovizioso menikungnya secara dramatis pada detik-detik terakhir menjelang finis.
Baca juga Marquez Akui Kesal Ditikung Dua Kali di Austria dan Inggris
Hal serupa juga terjadi di Sirkuit Silverstone beberapa pekan lalu. Kali ini giliran Rins yang membuat Marquez sakit hati. Rins juga melakukan hal yang sama seperti Dovizioso untuk membuat Marquez gagal meraih kemenangan pada balapan seri ke-12 tersebut.