Sementara itu, An Se Young sendiri menyayangkan kekalahannya dari Intanon. Karena ia tak mampu membantu Korsel lolos ke semifinal. Akan tetapi, ia mengakui kalau Intanon memang tampil agresif dan tidak memberinya banyak peluang.
“Sangat disayangkan kalah dalam pertandingan. Saya mengambil banyak waktu untuk bertahan dan jarang mendapat kesempatan untuk menyerang karena Intanon cukup agresif. Secara keseluruhan saya belajar banyak selama Piala Sudirman," ujar An Se Young.
(Fetra Hariandja)