Tuan rumah sempat menyamakan kedudukan 22-22 memasuki dua menit waktu berjalan di kuarter kedua. Brian Rowsom pun langsung menenangkan para pemainnya dengan mengambil time out. Selanjutnya para pemain CLS tersebut masih dapat unggul, walau hanya satu angka saja. Douglas Herring kembali membawa keunggulan timnya 38-37 lewat tiga kali tembakan bebas yang berhasil dieksekusinya dengan baik. Hingga babak pertama, tiga pemain CLS Knights mampu mengemas double digit, Darryl Watkins (11), Maxie Esho dan Douglas Herring sama-sama mencetak 10 angka.
Baca juga Kecewa dengan Tiga Balapan Awal, Petrucci Targetkan Hasil Terbaik di Jerez
Darryl Watkins kembali membawa CLS unggul 44-39 di awal kuarter ketiga. Permainan defense ketat yang di peragakan CLS Knights di kuarter ketiga berbuah manis, Maxie Esho dan rekan-rekannya mulai meninggalkan Slingers 53-39 lima menit waktu tersisa. Di akhir kuarter ketiga CLS berhasil menambah 10 poin lagi sedangkan Slingers membuat 11 an gka (63-50).
Tertinggal jauh membuat Slingers tidak mampu keluar dari tekanan di kuarter akhir, CLS Knight akhirnya ungggul dengan 19 angka.
"Defense kami bagus di kuarter ketiga itu kunci hari ini, pertandingan game kedua (5/5/2019) kami harus bermain lebih baik lagi sebab tuan rumah pasti belajar banyak dari kekalahan ini. Game kedua mungkin kami sudah bisa memainkan Wei Long juga," kata Brian Rowsom, dalam keterangan resmi yang diterima Okezone, Sabtu (4/5/2019).