Bahkan akibat sering terlibat perseteruan, manajemen Yamaha memutuskan untuk memberi sekat antara garasi Lorenzo dan Rossi. Lepas dari Yamaha dan Rossi, Lorenzo lagi-lagi kembali bertengkar saat memutuskan membela panji Ducati dalam kurun 2017-2018.
Jelang MotoGP 2018 berakhir, Lorenzo menyindir rekan setimnya, Andrea Dovizioso. Saat itu, Lorenzo menyebut Dovizioso sebagai pembalap yang hanya mampu menjadi juara dunia di kelas 125 cc.
Komentar pedas itu diungkapkan Lorenzo setelah kesal dengan pendapat Dovizioso. Beberapa hari sebelumnya, Dovizioso berkata Ducati kerap bingung dengan keputusan yang dibuat Lorenzo. Komentar itu pun membuat Lorenzo naik pitam dan melancarkan serangan balik ke Dovizoso.
Karena itu, jika nantinya Lorenzo-Marquez berseteru, jelas Honda yang dirugikan. Jika hal itu terjadi, kesempatan bagi rider lain seperti Dovizioso dan Maverick Vinales (Movistar Yamaha) untuk menyabet gelar juara MotoGP 2019.
(Ramdani Bur)