Begitu pun pada babak ketiga di mana, Iqbal terus tertinggal, bahkan jauh. Akan tetapi, pada pertengahan babak ketiga, Iqbal membuat publik kembali bersemangat kala ia berhasil menjatuhkan Ngoc.
Semangat para penonton pun berkobar kepada Iqbal. Selangkah demi selangkah, Iqbal mampu mengejar perolehan angka Ngoc dan menipiskan ketertinggalan menjadi 2-3. Beberapa detik tersisa, Iqbal memanfaatkan kesempatan untuk menang.
Laga panas nan seru itu pun akhirnya berhasil dimenangkan Iqbal pada detik-detik terakhir dengan skor 4-1. Kemenangan itu memastikan Indonesia meraih medali emas yang ke-18 dan lagi-lagi datang dari pencak silat.
(Rivan Nasri Rachman)