BRNO – Pembalap Tim Ducati Corse, Andrea Dovizioso, tampil sebagai yang tercepat kala mentas di Sirkuit Brno, Republik Ceko, dalam lanjutan seri ke-10 MotoGP 2018. Menanggapi kemenangannya tersebut, Dovizioso mengaku tak menyangka kalau dirinya mampu tampil brilian dan mengalahkan pembalap tangguh seperti Marc Marquez.
Kecemerlangan Dovizioso sebenarnya sudah terlihat sejak sesi kualifikasi, di mana ia mampu menempati pole position. Dovizioso juga pada saat itu tak menyangka dan mengira apa yang didapatnya hanyalah sebuah kebetulan. Maka dari itu, begitu kini dirinya memenangkan balapan di Brno, Dovi benar-benar terkejut dengan apa yang telah ditorehkannya.
(Baca juga: Klasemen Sementara MotoGP 2018 Usai MotoGP Republik Ceko)
Apalagi dalam balapan tersebut terdapat Marquez, yang pada dua seri sebelumnya selalu menjadi pemenang. Begitu pun dengan kehadiran rekan setimnya, Jorge Lorenzo, yang juga telah menunjukkan performa apik. Dovizioso menilai bahwa dirinya mampu mengalahkan dua pembalap tersebut karena ia tak mengalami kendala seperti mereka dan pembalap lainnya.
“Akhir pekan yang luar biasa. Saya menduga akan tampil cepat, namun tidak seperti ini. Meraih pole position dan kemudian menjalani balapan yang benar-benar sempurna karena semua orang kesusahan dengan ban belakang dan melaju dengan sangat lembut, namun saya tidak berpikir itu akan sempurna,” ungkap Dovizioso, menyadur dari Independent, Minggu (5/8/2018).
“Jorge ada di sana dan Marc ada di sana, namun saya merasa mereka berada pada batasnya, tidak seperti saya. Jadi, strategi saya berhasil dan saya tidak menyerah, dan itu adalah langkah yang sempurna. Sangat senang untuk tim dan semua orang di Ducati karena saya tahu berapa jam mereka bekerja,” tandas Dovizioso.
(Fetra Hariandja)