Crutchlow Sebut Motor Anyar Honda Miliki Risiko Lebih Sedikit

Hendry Kurniawan, Jurnalis
Rabu 11 April 2018 09:22 WIB
Cal Crutchlow, Pembalap LCR Honda (Foto: Laman Resmi MotoGP)
Share :

SANTIAGO DEL ESTERO – Rasa gembira nyatanya masih menyelimuti pembalap Tim LCR Honda, Cal Crutchlow, lantaran mampu memenangkan balapan seri kedua MotoGP 2018 yang dilangsungkan di Sirkuit Termas de Rio Hondo, Argentina. Bahkan, pembalap asal Britania Raya itu tak ragu menyebut kalau motor Honda yang ditungganginya kini telah memberikan banyak keuntungan.

Meski sejatinya LCR Honda merupakan tim satelit kepunyaan Honda, namun motor yang digunakan oleh pembalap Tim LCR sama dengan motor yang digunakan oleh para pembalap di tim pabrikan (Repsol Honda), yakni RC213V. Maka dari itu, Crutchlow pun merasa puas karena kini dirinya bisa berkompetisi dengan kekuatan penuh.

(Baca juga: Crutchlow: Kemenangan di MotoGP Argentina Begitu Istimewa!)

Crutchlow tidak memungkiri bahwa yang menjadi salah satu penyebab dirinya bisa memenangkan balapan di MotoGP Argentina 2018 adalah karena motor yang ditungganginya bekerja dengan sangat baik. Pembalap 32 tahun itu menilai kalau motor balap Honda kini lebih memiliki power ketimbang musim lalu.

Selain itu, Crutchlow juga menjelaskan kalau RC213V kini menjadi lebih nyaman dikendarai dan memiliki risiko lebih sedikit untuk mengalami kecelakaan. Seperti diketahui, saat dihelatnya balapan MotoGP Argentina 2018, lintasan berada dalam kondisi licin. Kendati begitu, Crutchlow dengan mudahnya mengendalikan kuda besinya dan menyalip para pembalap yang ada di hadapannya.

“Honda adalah motor yang bagus, tapi mesin musim lalu tidak secepat seperti tahun ini. Kami meminta berkali-kali untuk membuatnya dengan lebih banyak power dan kami mendapatkan beberapa power,” jelas Crutchlow, menukil dari Motorsport, Rabu (11/4/2018).

“Ini menjadikan lebih mudah bagi kami untuk bisa cepat dan kompetitif. Anda bisa bayangkan seberapa banyak kami harus mendorong di tikungan musim lalu untuk bisa kompetitif. Mesinnya tahun ini kuat tentunya dan membuat kami lebih kompetitif. Semua pembalap Honda lebih kompetitif, tanpa mengambil banyak risiko,” lanjut pimpinan klasemen sementara MotoGP 2018 itu.

Hal serupa sebenarnya terjadi juga kepada pembalap Tim Repsol Honda, Marc Marquez, yang mampu mengejar dari posisi ke-20 setelah hukuman masuk pit menjadi merangsek ke tempat kelima. Namun, nasib sial justru harus diterima oleh pembalap Repsol Honda lainnya, yakni Dani Pedrosa, yang mengalami kecelakaan di lap pertama.

(Ramdani Bur)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Sports lainnya