BOLOGNA – Pembalap Tim Ducati Corse, Andrea Dovizioso, mengaku optimis menghadapi banyak tekanan di MotoGP 2018. Dovi akan berusaha menyelesaikan sejumlah tantangan dalam mengarungi kompetisi musim ini.
Berdasarkan dua hasil tes pramusim di Malaysia dan Thailand, Dovi belum menjadi yang tercepat. Meski demikian, pembalap berpaspor Italia itu masih berada dalam jajaran 10 besar dan terus berupaya memperbaiki kekurangan motor Desmosedici GP18 miliknya.
Baca juga: Dovizioso Berusaha Realistis di Lintasan
Dovi pun yakin dengan performanya di MotoGP 2018 berbekal hasil musim lalu. Pembalap berusia 31 tahun itu akan mengerahkan kemampuan terbaik dalam berbagai situasi. Ia bakal memperbaiki posisinya dalam mengikuti tes pramusim ketiga di Sirkuit Losail, Qatar, pada 1-3 Maret 2018.
“Tentu sekarang saya memiliki lebih banyak tekanan, tapi saya tak keberatan. Saya hanya senang dengan bagaimana semuanya saat ini. Kami bisa bertarung dan itu bukan setahun yang lalu, jadi saya sangat senang bisa menemukan diri saya dalam situasi ini,” kata Dovi, seperti dilansir Tuttomotoriweb, Selasa (27/2/2018).
Lebih lanjut, Dovi mengtakan dirinya mendapatkan pengaturan motor yang lebih baik. Ia juga akan terus menyesuaikan diri dengan berbagai jenis lintasan yang menjadi seri balapan di MotoGP 2018. Tak hanya itu, ia memiliki motivasi untuk merebut gelar juara dunia musim ini.
Baca juga: Dovizioso Puas Mampu Kalahkan Lorenzo di MotoGP 2017
“Secara keseluruhan saya merasa baik. Seperti yang saya katakan, sebagian besar waktu ketika Anda menjajal sesuatu, tak mudah untuk segera merasakan perbedaannya. Anda harus mencobanya hari demi hari di lintasan yang berbeda,” ujarnya.
Pada musim lalu, Dovizioso keluar sebagai runner-up di klasemen akhir MotoGP 2017 dengan raihan 261 poin dan terpaut 37 angka dari Marc Marquez (Repsol Honda) yang berada di posisi teratas. Dovi terus menjaga persaingan dengan Marquez untuk memperebutkan gelar juara dunia hingga seri terakhir di Grand Prix (GP) Valencia.
(Fetra Hariandja)