“Saya kira pendekatan mentalnya telah berubah dengan memenangkan turnamen Brisbane. Nick, saya pikir, siap untuk terlibat. Mengalahkan Tsonga di Melbourne sini merupakan awal yang bagus. Saya percaya dia siap melakukan sesuatu,” ucap Laver, menukil dari Tennis World USA, Selasa (30/1/2018).
“Dari caranya ia bertanding, dia hanya bertanding dan tidak membiarkan hal-hal di luar itu membuatnya cemas. Saya pikir, Nick Kyrgios bisa menjadi petenis terbaik di dunia. Dia memiliki semua tanda itu. Jadi banyak juga orang-orang launnya mengatakan hal yang sama,” lanjut pria 79 tahun itu.
“Apa yang telah dia lakukan? Dia mengalahkan (Rafael) Nadal, mengalahkan (Roger) Federer, berada di (level) dekat mereka semua, pada kondisi terbaik mereka,” tuntas Laver.
Meski kini Kyrgios menjadi harapan baru bagi Australia, namun tak bisa dimungkiri masih banyak hal yang harus disiapkan petenis muda tersebut. Saat ini Kyrgios menduduki peringkat 13 dunia. Apabila menilik dari segi usia, maka yang bakal menjadi musuh bebuyutan Kyrgios ke depannya kemungkinan adalah petenis Jerman, Alexander Zverev, yang kini menduduki peringkat lima dunia dalam usianya yang masih 20 tahun.
(Fetra Hariandja)