LESMO – Pembalap Tim Movistar Yamaha, Valentino Rossi, memberi saran kepada rider-rider muda yang akan tampil di MotoGP 2018. The Doctor –julukan Rossi– menyarankan agar para pembalap muda jangan terlalu ambisius meraih prestasi.
Rossi menilai semuanya butuh waktu. Jika terlalu berambisi dengan yang namanya trofi juara atau kemenangan, bukannya hasil positif yang didapat, justru petaka atau performa stagnan yang berpotensi dialami.
Dalam kasus ini, Rossi mengambil contoh Andrea Dovizioso yang tampil memesona bareng Ducati di MotoGP 2017. Di MotoGP 2017 Dovizioso finis di posisi dua, di bawah Marc Marquez (Repsol Honda). Untuk pertama kalinya semenjak naik ke MotoGP pada 2008, Dovizioso finis di posisi dua klasemen akhir.
BACA JUGA: Rossi Apresiasi Penampilan Dovizioso di MotoGP 2017
Sepanjang musim 2017, Dovi –sapaan akrab Dovizioso– enam kali memenangi race. Sekadar diketahui, jumlah enam kemenangan lebih banyak ketimbang pencapaian Dovi pada 2008-2016. Dalam periode itu, pembalap berpaspor Italia itu hanya membukukan dua kemenangan.