Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Kisah Sedih Ye Zhaoying, Rival Susy Susanti yang Korbankan Reputasi tapi Malah Dianggap Pengkhianat Negara

Wikanto Arungbudoyo , Jurnalis-Selasa, 09 September 2025 |04:48 WIB
Kisah Sedih Ye Zhaoying, Rival Susy Susanti yang Korbankan Reputasi tapi Malah Dianggap Pengkhianat Negara
Simak kisah sedih Ye Zhaoying yang rela mengorbankan reputasi tapi dianggap pengkhianat (Foto: Badminton News Flash)
A
A
A

KISAH sedih Ye Zhaoying menarik untuk diulas. Sebab, rival Susy Susanti ini rela mengorbankan reputasinya tetapi kemudian dianggap sebagai pengkhianat negara!

Ye merupakan salah satu tunggal putri andalan China pada dekade 1990-an. Ia kerap bersaing dengan nama-nama seperti Susy Susanti hingga Bang Soo-hyun di masa keemasannya.

1. Prestasi dan Masa Kelam

ye zhaoying

Sepanjang kariernya, Ye sukses mendulang segudang prestasi bergengsi. Sebut saja seperti merebut gelar juara dunia 1995 dan 1997, Indonesia Open 1992 dan 1993, All England, Kejuaraan Asia (1992, 1994, 1995, 1998 dan 1999).

Selain itu, Ye juga pernah meraih medali perunggu Olimpiade Sydney 2000. Akan tetapi, prestasi tersebut menjadi awal dari masa kelam dalam hidupnya sebagai pebulu tangkis China.

Sebab, Ye secara gamblang mengaku sempat diancam dan minta sengaja kalah saat melawan kompatriotnya, Gong Zhichao, di semifinal Olimpiade 2000. Itu atas perintah Li Yongbo selaku pelatih kepala tim bulu tangkis China, dan Tang Xueha sebagai pelatih kepala tunggal putri.

2. Melawan

Ye diperintah untuk sengaja kalah saat berhadapan dengan Gong agar rekan senegaranya itu bisa lolos ke babak final dan mengalahkan Camilla Martin. Namun, ia sempat mencoba melawan kecurangan rezim tersebut.

Nahasnya, usaha Ye untuk mendapatkan keadilan justru berujung petaka yang membuat namanya harus dihapus dari sejarah bulu tangkis China. Tak hanya itu, namanya sudah tidak bisa dicari di jagat maya China seperti Baidu (google-nya China).

 

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita Sport lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement