Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Ini Alasan Jorge Lorenzo Sebut Marc Marquez sebagai Pembalap Tidak Normal di MotoGP

Wikanto Arungbudoyo , Jurnalis-Selasa, 03 Desember 2024 |14:16 WIB
Ini Alasan Jorge Lorenzo Sebut Marc Marquez sebagai Pembalap Tidak Normal di MotoGP
Jorge Lorenzo berani menyebut Marc Marquez sebagai pembalap tidak normal (Foto: X/@Lorenzo99)
A
A
A

INI alasan Jorge Lorenzo sebut Marc Marquez sebagai pembalap tidak normal di MotoGP. Bahkan, sang kompatriot disebut sebagai monster!

Marquez dan Lorenzo boleh dibilang sebagai salah dua pembalap terbaik di kelas MotoGP. Sebab, mereka sama-sama mengoleksi lebih dari satu kali juara dunia.

Valentino Rossi, Jorge Lorenzo dan Marc Marquez di MotoGP Malaysia 2015 (Foto: MotoGP)

Sayangnya, Lorenzo dan Marquez hanya tujuh musim saja bertarung di MotoGP tepatnya pada 2013-2019. Selama kurun waktu itu, The Baby Alien mengoleksi enam gelar juara pada 2013-2014 dan 2016-2019.

Sedangkan, Por Fuera menyelak satu kali pada 2015. Rivalitas keduanya berakhir pada 2019 seturut pensiunnya Lorenzo dari MotoGP usai membela Repsol Honda.

Pengalaman satu kali menjadi rekan setim di Honda itu membuat Lorenzo bisa bersaksi Marquez bukan pembalap normal. Alasannya, sang juara dunia enam kali MotoGP itu punya mentalitas layaknya monster dan malah suka terjatuh dari motor.

"Marquez adalah binatang buas dan satu-satunya pembalap yang tidak akan mengatakan kepada Anda dia suka jatuh karena tidak ada orang yang suka mengalami crash," kata Lorenzo, melansir dari Crash, Selasa (3/12/2024).

“Tetapi dia tidak takut terjatuh, itu yang unik darinya," imbuh pria berusia 37 tahun tersebut.

Lebih lanjut, Lorenzo melihat Marquez selalu ingin menjadi yang terbaik bahkan ketika kondisi tidak memihak kepadanya. Hal itulah yang membuatnya tidak seperti pembalap normal.

Marc Marquez melaju pada Tes Pascamusim MotoGP Barcelona 2024 (Foto: Ducati Corse)

"Dia selalu ingin menang meski sedang berada dalam kondisi yang tidak prima. Di sirkuit, meski motornya tidak bekerja dengan baik, dia tetap berambisi, dia selalu ingin mengalahkan Anda,” urai Lorenzo.

“Dia berpikir akan terjatuh, tetapi dia tidak takut terjatuh, dalam hal ini, dia sangat unik," tandasnya.

(Wikanto Arungbudoyo)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita Sport lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement