Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Penyebab Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle Gagal Juara di Korea Masters 2024

Andika Rachmansyah , Jurnalis-Selasa, 12 November 2024 |01:08 WIB
Penyebab Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle Gagal Juara di Korea Masters 2024
Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle Widjaja jadi runner-up Korea Masters 2024. (Foto: Humas PP PBSI)
A
A
A

PENYEBAB Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle Widjaja, gagal juara di Korea Masters 2024 terungkap. Duet non pelatnas PBSI Cipayung itu mengakui tidak tampil maksimal di laga pamungkas tersebut.

Dejan mengakui dirinya bersama Gloria terlalu terburu-buru sehingga kerap melakukan kesalahan. Pasangan ranking 12 dunia itu mengaku sulit untuk keluar dari tekanan yang diberikan Wa/Hui.

Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle Widjaja

“Kami terlalu terburu-buru, saat tertekan kami sudah mencoba berbagai cara tetapi kami banyak melakukan kesalahan sendiri,” kata Dejan, dikutip dari rilis PBSI, Selasa (12/11/2024).

“Ini yang membuat kami tidak bisa berkembang. Akhirnya game plan-nya tidak sesuai yang kami harapkan. Kami akui kami tidak maksimal hari ini,” sambungnya.

Sementara itu, Gloria mengungkapkan bahwa sejatinya persiapannya dengan Dejan sangat baik. Namun, dia juga mengakui tidak bisa mengeluarkan pola permainan terbaiknya sehingga harus takluk dari lawan.

“Secara persiapan semua berjalan baik-baik saja, sama seperti kemarin. Hanya di lapangan eksekusinya kurang baik,” ujar Gloria.

“Di final ini memang tempo permainan lawan berbeda dengan di babak pertama. Sebenarnya ini yang kami perlukan, sayang hari ini tidak menemukan ritmenya. Kami juga harus menguatkan pola no lob kami,” lanjutnya.

Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle Widjaja

Dejan/Gloria harus puas raih podium kedua usai kalah dari wakil China, Guo Xin Wa/Cheng Fang Hui di Iksan Gymnasium, Korea Selatan, Minggu 10 November 2024. Mereka kalah dalam dua gim langsung dengan skor 10-21 dan 12-21.

Kendati begitu, satu wakil lain Indonesia, yakni Putri Kusuma Wardani, meraih hasil manis di partai final tunggal putri. Putri KW meraih gelar juara usai hempaskan wakil China, Han Qian Xi, dalam dua gim langsung dengan skor identik 21-14 dan 21-14.

(Djanti Virantika)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita Sport lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement