Karena rasa sakit yang tak tertahankan, Gregoria akhirnya memutuskan mundur di gim kedua pada kedudukan 12-12. Ia sampai-sampai menyebut rasa sakitnya seperti tersetrum.
Pada saat di lapangan, Gregoria pun tak kuasa menahan tangis. Namun, rasa sedihnya semakin terasa karena harus merelakan laga tersebut dan menyerah dengan kekalahan.
"Akhirnya di gim kedua saya memutuskan untuk retired, karena saya sempat alami salah gerakan dan itu membuat sakitnya semakin buruk, seperti berasa tersetrum dan tadi saya tidak bisa memikirkan apa-apa, hanya terfokus dengan rasa sakit yang saya alami saja," ujar Gregoria.
"Jadi, ya dengan terpaksa dan sedih saya hentikan permainan saya, jadi sebenernya saya tadi menangis di lapangan bukan hanya karna sakit yang saya alami saja, tapi lebih ke arah karena saya tidak bisa melanjutkan permainan saya, dan perlu diketahui oleh semua, saya sebenarnya masih ingin bermain di babak semifinal ini," tutupnya.
(Djanti Virantika)