“Kami senang dan bersyukur bisa membawa kembali Piala Suhandinata ke Indonesia. Gelar ini kami persembahkan untuk semua masyarakat Indonesia yang selalu mendukung, untuk keluarga, pelatih dan PBSI,” kata Rinjani dikutip dari rilis resmi PBSI, Minggu (6/10/2024).
Rinjani/Isyana sendiri berhasil menjadi bintang dalam pertandingan final. Keduanya mampu menyumbang poin terbanyak (26 poin) untuk tim bulu tangkis junior Indonesia. Turun dua kali, kemenangan paling manis diraih saat mengalahkan Chen Fan Shu Tian/Liu Jia Yue.
Isyana mengatakan, kunci kemenangan atas Chen/Liu adalah belajar dari pengalaman. Selain itu, Isyana mengakui fokus dan mental menjadi faktor utama kemenangan atas tim tuan rumah.
“Kami sudah siap dari awal, kami sudah pernah bertemu mereka jadi kali ini kami yakin bisa unggul apalagi gimnya pendek. Kami tetap jaga fokus, jaga mental di laga kedua,” pungkasnya.
(Djanti Virantika)