MANAJER Tim Ducati Corse, Davide Tardozzi, geram mendengar cemoohan terhadap Marc Marquez pada MotoGP San Marino 2024. Menurutnya, pembalap tim Gresini Racing itu bukanlah penjahat.
Marquez menunjukkan dominasinya lagi di MotoGP San Marino 2024. Ia menjadi pemenang balapan utama di Sirkuit Misano World Marco Simoncelli, Misano Adriatico, itu di depan dua jagoan tuan rumah, Francesco Bagnaia dan Enea Bastianini.
Begitu naik podium dan melakukan perayaan kemenangannya, The Baby Alien mendapat sambutan tak mengenakan dari para penggemar Italia. Mereka menyorakinya dengan nada ejekan karena mayoritas adalah pendukung Valentino Rossi, yang notabene rival Marquez.
Pecco dengan cepat langsung menunjukkan gestur kepada para tifosi untuk menghentikan cemoohan itu. Ia terlihat tak ingin momen menyenangkan tersebut dirusak oleh para penggemar fanatik Rossi yang membenci Marquez.
Tardozzi geram dengan tingkah laku para tifosi tersebut kepada Marquez. Apalagi, tahun depan juara MotoGP enam kali itu bakal berseragam tim pabrikan Ducati bersama Pecco, yang otomatis membutuhkan dukungan dari para penggemar asal Italia.
“Saya sama sekali tidak suka sorakan ejekan kepada pembalap di podium. Juara dunia delapan kali menang,” keluh Tardozzi, dikutip dari Motosan, Senin (16/9/2024).
“Dia bukan penjahat, dia adalah pembalap yang luar biasa dan kami telah membuat taruhan besar untuk tahun depan,” imbuh pria asal Italia itu.
“Kami akan memiliki tim yang hebat. Saya sudah mengatakan di awal musim siapa pun yang berpikir Marc tidak bisa diandalkan untuk meraih gelar adalah dia yang tidak memahami sepeda motor,” cibir Tardozzi.
Hal senada juga dilontarkan oleh Gigi Dall’Igna. Ia menilai Marquez pantas mendapatkan apresiasi dan bukan cemoohan tifosi karena telah membuktikan diri bisa memenangkan balapan bersama Ducati.
“Dia telah memenangkan dua balapan berturut-turut dan, jika dia belum menjadi Marc Marquez seperti biasanya, dia berada di jalur yang tepat untuk menjadi seperti itu lagi. Biarkan yang terbaik menang, seperti biasa, saya harus tidak memihak dan membuat yang terbaik menang,” ujar Dall’Igna.
(Ramdani Bur)