“Di sinilah saya, saya merasa telah melakukan pekerjaan terbaik saya, dan petarung seperti itulah yang ingin saya lawan. Orang-orang yang meninggalkan segalanya, menunjukkan ketabahan, mereka berjuang untuk finis. Pertarungan seperti itulah yang ingin saya ikuti,” tambah petarung asal Amerika Serikat (AS) itu.
Lebih lanjut, Poirier menilai UFC 299 kontra Denis bisa saja menjadi laga terakhir dalam kariernya. Sebab menurutnya, hal itu bisa saja terjadi di setiap pertarungan karena usianya yang sudah uzur.

“Setiap pertarungan bisa saja menjadi yang terakhir untuk saya saat saya berusia 35 tahun. Ini adalah pertarungan saya yang ke-30 di UFC. Setiap pertarungan bisa jadi seperti itu,” pungkasnya.
(Wikanto Arungbudoyo)