LONDON – Petenis asal Inggris, Andy Murray, menatap penuh optimistis perjalanannya di pentas Wimbledon 2023. Dia bahkan berharap bisa menantang petenis top dunia, Novak Djokovic.
Dengan tegas, Murray menyatakan tak keberatan jika harus berhadapan dengan Djokovic. Dia malah senang jika hal itu bisa terjadi di Wimbledon 2023.
Murray dan Djokovic sendiri bisa saja bertemu di Wimbledon 2023, bahkan sebelum babak final. Kendati demikian, Murray mengaku justru senang jika bisa berhadapan dengan rivalnya tersebut.
"Tentu saja saya akan senang jika bisa melawan Djokovic lagi," tegas Murray, dilansir dari Tennis World, Minggu (2/7/2023).
"Saya lupa kapan terakhir kali kami bertemu. Sepertinya itu terjadi saat di Doha pada 2017 silam. Itu sudah terjadi sangat lama," lanjutnya.
Ajang Grand Slam tertua, Wimbledon 2023, memang akan dilangsungkan di All England Lawn Tennis Club, London, 3-16 Juli 2023. Gelaran itu didahului dengan babak kualifikasi pada 26-29 Juni 2023.
Drawing (undian) Wimbledon 2023 telah dilakukan pada Jumat 30 Juni 2023. Dari situ, diketahui bahwa Murray akan menghadapi petenis lain Inggris, Ryan Peniston, pada babak pertama.
Sementara itu, Djokovic akan memulai perjalanannya di Wimbledon 2023 dengan menghadapi petenis Argentina, Pedro Cachin. Djokovic akan berusaha untuk lolos dari babak pertama dan melaju hingga partai puncak untuk mempertahankan gelar yang diraihnya tahun lalu.
Andy Murray dan Novak Djokovic sudah berhadapan sebanyak 36 kali sepanjang karier mereka. Dalam pertemuan itu, Djokovic lebih unggul secara statistik karena mampu meraih 25 kemenangan dan Murray hanya sebelas kali menang.
(Djanti Virantika)