Share

Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan Tembus Final All England Berturut-turut, Pelatih Beberkan Kunci Sukses The Daddies

Andhika Khoirul Huda, Jurnalis · Senin 20 Maret 2023 19:52 WIB
https: img.okezone.com content 2023 03 20 40 2784597 mohammad-ahsan-hendra-setiawan-tembus-final-all-england-berturut-turut-pelatih-beberkan-kunci-sukses-the-daddies-nccuAcwryI.jpg Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan jadi runner-up All England 2023. (Foto: Humas PP PBSI)

BIRMINGHAM – Ganda putra Indonesia, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, mengukir catatan ciamik di All England 2023. Sukses menembus partai puncak, Ahsan/Hendra tercatat lolos ke final All England berturut-turut.

Sebelumnya, Ahsan/Hendra diketahui juga menembus babak final All England pada 2022. Namun sayang, di final, mereka kalah dari juniornya, Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri.

Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan

Di All England 2023, nasib sama diukir Ahsan/Hendra. Pasangan berjuluk The Daddies itu juga kalah dari pasangan junior lainnya, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, di babak final dengan skor 19-21 dan 13-21.

Kesuksesan Ahsan/Hendra lolos ke final All England 2023 pun jadi sebuah kejutan. Sebab, mereka sudah berusia tak muda lagi. Ahsan kini sudah berusia 35 tahun, sementara Hendra menginjak umur 38 tahun.

Hebatnya lagi, di usianya yang masih muda, perjalanan pasangan peringkat tiga dunia itu untuk menembus babak final sangat terjal. Ahsan/Hendra harus bermain selama tiga game untuk mengalahkan duo unggulan China, Ou Xuan Yi/Liu Yu Chen, di perempatfinal dengan skor 16-21, 21-19 dan 21-19.

Kemudian, Ahsan/Hendra juga bertarung di tiga sasana di babak semifinal untuk menyingkirkan utusan lain China, yakni Wang Chang/Liang Wei Keng. Bahkan, mereka menang secara dramatis dengan skor 21-15, 19-21, dan 29-27.

Mendapati kesuksesan ini, sang pelatih, Herry Iman Pierngadi (Herry IP) dan Aryono Miranat, pun angkat bicara. Mereka membeberkan kunci sukses pemainnya itu.

Follow Berita Okezone di Google News

Herry IP juga menilai The Daddies bisa konsisten bukan hanya karena faktor teknis, tapi juga karena sudah matang dan mapan dalam segala hal. Selain itu, rasa tanggung jawab yang besar juga membuat mereka semakin memiliki tekad untuk terus mempertahankan performa terbaiknya.

“Menurut saya, mereka sudah mapan, dewasa dalam segala hal,” ujar Herry IP dikutip dari rilis PBSI, Senin (20/3/2023).

Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan

“Tanggung jawab sebagai ayah terhadap keluarga, itu lebih kuat. Bagaimana mereka harus menafkahi keluarga dan memikul tanggung jawab besar itulah yang membuat mereka mampu konsisten hingga saat ini," sambungnya.

“Saya bersama mereka sekarang seperti saya berbicara dengan saudara perempuan saya, saya tidak selalu berbicara secara teknis. Terkejut melihat mereka berhasil mencapai final lagi, terutama di perempatfinal dan semifinal kompetisi hidup-mati mereka, bisa lolos itu luar biasa," jelas Herry IP.

Hal senada juga disampaikan Aryono Miranat. Pelatih yang akrab disapa Coach Ar ini melihat segudang pengalaman yang dimiliki Ahsan/Hendra membuat mereka mampu mengatasi kendala saat berada di lapangan sehingga mampu terus konsisten hingga saat ini.

“Ahsan/Hendra sangat berpengalaman dan luar biasa melihat mereka kembali ke final. Pengalaman itu membuat mereka mampu melakukan apa saja dalam sebuah kompetisi. Ketenangan, fokus, dan determinasinya masih prima," kata Aryono.

1
2
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis Okezone.com tidak terlibat dalam materi konten ini.

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini