Ditumbangkan Chen Yufei di Perempatfinal, Gregoria Mariska Tunjung Tetap Puas dengan Capaian di All England 2023

BIRMINGHAM – Langkah tunggal putri Indonesia, Gregoria Mariska Tunjung terhenti di babak perempatfinal All England 2023. Meski begitu, Gregoria tetap puas dengan capaiannya di turnamen super 1000 tersebut.

Sebab Gregoria mengaku telah mencapai target utama di All England 2023, yakni dengan lolos ke babak 8 besar. Jadi, meski sakit hati karena sudah gugur, setidaknya ia tetap puas dengan pencapaiannya di turnamen tersebut.

BACA JUGA:

Hasil Perempatfinal All England 2023: Ditumbangkan Wakil China, Gregoria Mariska Tunjung Tersingkir!

Gregoria sendiri disingkirkan wakil China, Chen Yufei. Pemain nomor 14 dunia itu tumbang dua gim langsung dengan skor ketat 22-24 dan 21-23 di Utilita Arena, Birmingham, Inggris, pada Jumat 17 Maret 2023 kemarin.

Meski gugur, Gregoria sama sekali tidak kecewa. Selain karena targetnya untuk mencapai babak perempatfinal sudah tercapai, pemain kelahiran Wonogiri itu mengaku senang lantaran bisa beradu taktik dengan Chen Yu Fei.

Pasalnya, terakhir kali mereka bertemu pada BWF World Tour Finals yang bergulir Juli 2022 lalu.

“Pertama mau bersyukur dulu karena bisa mencapai target. Jujur senang banget bisa bermain dengan Chen Yufei lagi setelah terakhir di World Tour Finals tahun lalu,” ucap Gregoria dalam rilis PBSI, Sabtu (18/3/2023).

Follow Berita Okezone di Google News

“Buat saya kesenangan sendiri bisa main dengan pemain yang rankingnya jauh di atas saya karena selain bisa melawan mereka di lapangan, juga saya bisa belajar banyak,” tambahnya.

BACA JUGA:

Lakukan Selebrasi Joget-Joget Usai Gasak Wakil China di Perempatfinal All England 2023, Mohammad Ahsan Minta Maaf

“Overall, senang dengan pertandingan hari ini tapi memang kurang puas. Saya sebenarnya ingin membuat kejutan seperti yang saya bilang kemarin,” lanjutnya.

Kini, Gregoria tak mau lama-lama bersedih. Sebab ia bertekad untuk memperbaiki permainannnya dan bangkit agar tujuan utama bermain di Olimpiade Paris 2024 bisa terwujud.

“Saya tidak mau berpikir panjang dulu, dari diri saya mau maksimal di setiap pertandingan yang diikuti. Tapi tetap punya target sendiri mau main di Olimpiade tahun depan. Sekarang Semoga bisa stabil dan hasilnya bagus terus,” tutup Gregoria.