BOS Ducati, Paolo Ciabatti, menegaskan bahwa pihaknya tak pernah tertarik memboyong Marc Marquez dari Repsol Honda. Bahkan, Paolo Ciabatti secara blak-blakan mengaku kalau Ducati lebih tertarik merekrut Maverick Vinales ketimbang Marc Marquez.
Untuk diketahui, saat ini kontrak Marc Marquez akan berakhir pada 2024. The Baby Alien –julukan Marc Marquez- memang sudah sangat melekat dengan Honda.

Apalagi, dia sudah meraih sebanyak enam gelar juara MotoGP bersama tim pabrikan asal Jepang tersebut. Namun belakangan ini, Marc Marquez terus mengungkap keresahannya karena menurunnya performa motor Honda.
Banyak spekulasi kalau Marc Marquez akan gabung Ducati setelah kontraknya itu habis. Ditambah, sang adik, yaitu Alex Marquez saat ini bergabung dengan tim Gresini Ducati.
Terlebih, Ducati juga sempat dirumorkan tertarik untuk memboyong Marc Marquez pada musim 2016 dan 2019. Akan tetapi, Paolo Ciabatti kini menyangkal semua kabar tersebut.
Ia menegaskan kalau Ducati tidak pernah serius untuk mendaratkan The Baby Alien ke Borgo Panigale. Dirinya mengaku kalau timnya tertarik mendatangkan Maverick Vinales, namun pembalap yang saat ini berada di tim Aprilia menolak tawaran tersebut.
“Kami tidak pernah serius mencoba mendatangkannya (Marquez),” ungkap Paolo Ciabatti, dikutip dari Motosan, Jumat (25/11/2022).

“Kami hanya ‘mengintip’ satu sama lain. Hanya itu saja, tidak lebih. Sebaliknya, kami justru memburu Maverick. Namun, dia tidak mau,” terangnya.
Kemungkinan besar memang Ducati saat ini tidak tertarik merekrut Marc Marquez. Mengingat, mereka punya dua pembalap anyar di tim pabrikan Ducati Lenovo, yaitu Francesco Bagnaia dan Enea Bastianini.
(Hakiki Tertiari )