“Sama sekali enggak ada ya (persiapan setelah tur Eropa), malah BrightUp itu kan kita senang-senang dan berhadiah gitu istilahnya. Tapi yang terkendala itu karena kita enggak jadi main di Australia Open karena Rian sakit,” jelas juara Denmark Open 2022 itu.
“Padahal, kita ikut Australia Open biar sentuhan dari turnamen di Eropa, feeling pertandingannya enggak hilang karena jedanya yang terlalu lama sekitar sebulan lebih ya. Karena kalau terlalalu lama kita enggak bertanding touch dan feeling pertandingan itu suka berubah. Ya semoga kita bisa cepat menyersuaikan,” tambahnya.
Sebagai informasi, di Bangkok nanti, Fajar/Rian bakal berjumpa dengan tujuh pasangan terbaik lainnya tahun ini, termasuk sang senior, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan. Selain itu, ada Ong Yew Sin/Teo Ee Yi (Malaysia), Liu Yu Chen/Ou Xuan Yi (China), Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen (Denmark), Takuro Hoki/Yugo Kobayashi (Jepang), Choi Sol Gyu/Kim Won Ho (Korea Selatan) dan Aaron Chia/Soh Wooi Yik (Malaysia).
(Reinaldy Darius)