Pria asal Spanyol itu pun mengatakan sudah banyak pembalap yang pernah membela Ducati, tetapi gagal memberikan juara. Namun Ducati sudah mengalami perkembangan dan berhasil menciptakan mesin terbaik di MotoGP.
"Tak terhitung banyaknya pembalap yang sudah membela pabrik Borgo Panigale, namun pada akhirnya mereka berhasil memiliki mesin terbaik," ucapnya.

Criville pun menilai aerodinamis miliki Desmosedici menjadi motor terbaik, serta inovasi teknologi menjadi acuan di MotoGP. Ia pun melihat tim-tim di MotoGP menjadikan Ducati sebagai acuan untuk melakukan perkembangan motor.
"Dalam hal aerodinamis, ini jelas merupakan motor terbaik. Mereka juga melakukan inovatif di bagian teknologi dan telah berhasil menetapkan pedoman untuk MotoGP," jelasnya.
"Mereka telah mencapai banyak hal dan pada akhirnya merek lain telah mengarahkan pandangan mereka ke Ducati. Mereka jelas layak mendapatkan gelar ini," pungkasnya.
(Rivan Nasri Rachman)