Bersama Ahsan, Hendra memenangkan partai final edisi 2019 dengan mengalahkan pasangan Jepang, Takuro Hoki/Yugo Kobayashi. Laga yang berlangsung rubber game berakhir dengan skor 25-23, 9-21, dan 21-15.
Kekalahan The Daddies di edisi kali ini, juga membuat Hendra belum bisa melampaui koleksi gelar yang dimiliki pasangan China, Cai Yun/Fu Haifeng. Sebab, pemain kelahiran Pemalang itu masih punya koleksi yang sama dengan Cai Yun/Fu Haifeng dengan koleksi 4 gelar.
Meski begitu, perjuangan Ahsan/Hendra tetap layak mendapat apresiasi. Pasalnya, mereka menjadi satu-satunya wakil Indonesia yang berhasil menembus partai final BWF World Championship 2022.
Walaupun tidak mendapat gelar juara, tentu saja hasil ini juga sudah begitu manis bagi Ahsan/Hendra. Mengingat, usianya yang sudah tidak muda lagi. Namun, The Daddies menunjukkan kepada para juniornya bahwa umur hanyalah angka.
(Djanti Virantika)