MANILA – Pelatih ganda putra Indonesia, Aryono Miranat, berharap anak asuhnya bisa cepat beradaptasi dengan situasi di Badminton Asia Championship 2022. Pasalnya, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan dkk akan dihadapkan dengan kondisi lapangan yang berangin di Badminton Asia Championship 2022.
Sebagaimana diketahui, tim Merah Putih saat ini sedang berada di Filipina guna menatap Badminton Asia Championship 2022 atau Kejuaraan Bulu Tangkis Asia 2022 yang akan berlangsung pada 26 April hingga 1 Mei 2022. Nantinya, turnamen tersebut akan digelar di Muntinlupa Sports Complex, Manila, Filipina.

Pada Minggu 24 April 2022, tim bulu tangkis Indonesia menjajal lapangan pertandingan Muntinlupa Sports Complex, tak terkecuali para pemain sektor ganda putra. Mereka terus mematangkan persiapan guna menatap Badminton Asia Championship 2022.
BACA JUGA: 3 Calon Pasangan Kevin Sanjaya di Piala Thomas 2022, Nomor 1 Permintaan Netizen
Setelah menjajal lapangan tersebut, Aryono mengungkap kalau kondisi lapangan cukup berangin sehingga membuat pergerakan shuttlecock menjadi cepat. Hal ini perlu segera diadaptasi dengan pola permainan masing-masing pasangan.
BACA JUGA: Jelang Kejuaraan Bulu Tangkis Asia 2022, Rionny Mainaky Berharap Atlet Indonesia dalam Keadaan Bugar
"Tadi kami sudah coba lapangan, ternyata anginnya cukup besar dan ini lumayan mengganggu. Tetapi, saya yakin anak-anak sudah punya cara masing-masing untuk mengatasinya," ujar Aryono dalam rilis PBSI, Senin (25/4/2022).
"Kondisi ini memang harus segera diadaptasi dengan pola main yang mau diterapkan nanti. Masih ada besok untuk coba lapangan sekali lagi. Semoga mereka bisa lebih menguasai keadaan lagi," sambungnya.
Saat uji coba lapangan pertama itu, arena memang belum siap 100 persen. Sebab, para pekerja masih sibuk menyulap dan mempercantik arena berkapasitas 3.000 orang tersebut. Akan tetapi, Aryono meyakini kondisi lapangan tidak akan berubah signifikan.

"Saya yakin kondisi angin ini tidak akan berubah. Nanti tinggal pintar-pintar saja kita cari strategi. Lawan juga pasti merasakan hal yang sama," tutur Aryono.
Sekadar informasi, ganda putra Indonesia menurunkan empat wakil di ajang setara BWF Super 1000 ini.. Mereka adalah Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri, dan Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan.
(Djanti Virantika)