Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Antusias Sambut Tes Pramusim di Sirkuit Mandalika, Joan Mir Ungkap Pentingnya bagi Suzuki

Quadiliba Al-Farabi , Jurnalis-Senin, 07 Februari 2022 |07:02 WIB
Antusias Sambut Tes Pramusim di Sirkuit Mandalika, Joan Mir Ungkap Pentingnya bagi Suzuki
Joan Mir kala balapan di MotoGP. (Foto: Instagram/@joanmir36official)
A
A
A

SEPANG – Pembalap tim Suzuki Ecstar, Joan Mir, menyambut antusias tes pramusim MotoGP 2022 di Sirkuit Mandalika. Pasalnya, tes di Sirkuit Mandalika memiliki arti penting untuk Suzuki.

Ya, Joan Mir melihat Suzuki telah membuat peningkatan yang signifikan pada kecepatan motor. Hal itu dirasakannya pada tes yang berlangsung di Sirkuit Sepang, Malaysia, paa 5-6 Februari 2022.

Joan Mir

Joan Mir menjadi pembalap tercepat ketujuh dalam tes pramusim Sepang di hari pertama. Sementara di hari kedua, juara MotoGP 2020 itu berada di peringkat 12, namun mencatatkan waktu lebih cepat dari sebelumnya.

Adapun rekan satu timnya, Alex Rins, dia tampil lebih beringas ketika menjadi yang nomor ketiga tercepat di hari pertama. Kemudian di hari kedua, dia berada di peringkat keempat.

BACA JUGA: Tampil Apik di Sepang, Alex Rins Siap Lanjutkan ke Tes Pramusim MotoGP 2022 di Sirkuit Mandalika

Baik Mir dan Alex Rins, keduanya telah menjadi pembalap paling konsisten selama dua hari uji coba itu. Mir sendiri berpikir bisa lebih cepat secara signifikan jika tidak membuat pilihan yang salah mengenai strategi.

BACA JUGA: Blak-blakan, Alex Rins Ungkap Penyebab Utama Tampil Buruk di MotoGP 2021

Kesalahan yang ada adalah pembalap Spanyol itu menggunakan kombinasi ban bekas di tes ini. Sebab itu, tes pramusim di Mandalika pada 11-13 Februari 2022 akan jadi penentu timnya mengenal kecepatan sebenarnya.

“Hampir semuanya (selesai pengujian motornya). Tapi, kami harus mengonfirmasi banyak hal di Mandalika. Hari ini adalah hari yang penting untuk memahami potensi mesin,” ucap Mir, dikutip laman Crash, Senin (7/2/2022).

"Elektronik bekerja jauh lebih baik dan saya bisa cukup cepat dan sangat konsisten dalam kecepatan,” lanjutnya.

Joan Mir

“Pagi ini kami membuat pilihan yang salah untuk membuat time attack. Kami hanya memiliki 2 ban. Saya keluar tetapi saya tidak membuat waktu putaran yang baik,” terangnya.

“Bagian depan sama (ban bekas). Saya berhenti, menggunakan ban depan lunak bekas dan belakang baru dan sangat sulit untuk mencatat waktu lap,” tuturnya.

"Saya membuat waktu putaran dengan ban belakang dan depan yang keras. Ini 3 persepuluh, kami sangat dekat. Saya pikir ada margin. Tapi, kami di sini bukan untuk menyerang waktu,” tutupnya.

(Djanti Virantika)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita Sport lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement