Hingga akhirnya, Lee Zii Jia pun membulatkan keputusan itu pada akhir pekan lalu. Dia mengajukan surat pengunduran dirinya kepada BAM.
Pemain tunggal putra nomor wahid Malaysia itu mengaku ingin keluar dari BAM, namun tetap berkomitmen untuk mengharumkan negaranya sebagai pemain profesional. Saat itu, Lee Zii Jia juga mengaku sudah siap untuk menerima skenario terburuk yang akan dia dapat.
Namun, juara All England 2021 itu menegaskan untuk tidak akan pindah kewarganeraannya. Lee Zii Jia juga berjanji akan berkomitmen untuk mewakili Malaysia pada turnamen besar, seperti Piala Thomas, Asian Games 2022, dan Olimpiade Paris 2024
“Saat saya mengajukan surat pengunduran diri ke BAM. Saya siap menghadapi skenario terburuk tidak boleh bermain selama dua tahun. Tapi, saya tidak pernah berpikir untuk mengubah status kewarganegaraan saya atau pergi ke luar negeri,” pungkasnya.
(Djanti Virantika)