JAKARTA - Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi (Binpres) PBSI, Rionny Mainaky, menanggapi rumor pencoretan ganda campuran Indonesia, Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti, dari Pelatnas. Rionny baru bisa berkomentar banyak soal itu setelah Surat Keputusan (SK) turun.
Sebagaimana diketahui, rumor menyebutkan PraMel akan dicoret dari skuad Merah-Putih. Hal ini tidak terlepas dari performa buruk ganda campuran Indonesia itu pada 2021, terutama di Indonesia Badminton Festival 2021.
Namun, PBSI dan Pelatih ganda campuran di Pelatnas, Nova Widianto, belum mau berkomentar banyak. Sebab, saat itu, para pemain masih diliburkan. PBSI pun sedang fokus menggelar Seleksi Nasional (Seleknas) pada 10-15 Januari 2022.
Seleknas sudah mencapai partai puncak dan telah ditemui para juara yang berhak promosi ke Pelatnas. Akan tetapi, Rionny masih belum mau berbicara banyak terkait isu ini saat dijumpai awak media.
BACA JUGA: Hasil Final Seleknas PBSI 2022: Sejarah Tercipta untuk Wakil Kalimantan Selatan
“Nanti kalau sudah ada SK, saya baru bisa berkomentar. saya gak bisa bilang mereka didegradasi, SK belum ada dan kita masih ada pembicaraan lagi,” ujar Rionny di Pelatnas Cipayung, Jakarta, Minggu (16/1/2022)
Adapun waktu dikeluarkannya SK masih belum dapat dipastikan. Meski begitu, Rionny membocorkan sedikit kegiatan PBSI setelah Seleknas ini selesai.
Ia menyebutkan, para juara Seleknas lebih dulu akan menjalani serangkaian tes pelengkap sebelum ikut Pelatnas. Sementara itu, Pelatnas akan dimulai dalam waktu dekat.
