Meski begitu, tiap pembalap MotoGP tak bisa sembarangan menggunakan ban di setiap sesi. Pasalnya, mereka hanya mendapat alokasi 22 total ban pada setiap akhir pekannya, yang terbagi 10 ban depan dan 12 belakang.
Kondisi setiap ban ketika diberikan kepada pembalap sendiri sudah dalam keadaan optimal. Masing-masing tim bahkan mendapat seorang analis, yang selalu memeriksa temperatur ban yang baru digunakan.
Selain itu, para teknisi Michelin juga memastikan tiap tim tidak macam-macam dengan tekanan ban. Seluruh ban depan harus memiliki tekanan 2,0 bar, sementara ban belakang bertekanan 1,8 bar.
Selain itu, setiap ban juga harus disimpan dengan temperatur 90 derajat Celcius. Dengan begitu, ban akan berada di dalam kondisi temperatur sempurna, sebelum siap digunakan.
(Djanti Virantika)