BIRMINGHAM – Tunggal putra Indonesia, Jonatan Christie, mengaku sempat dihantui rasa trauma saat melakoni babak pertama All England 2021. Hal itu ia rasakan saat bertemu Kunlavut Vitidsarn asal Thailand di Utilita Arena Birmingham, Kamis (18/3/2021) dini hari WIB.
Pada laga tersebut, Jonatan sendiri sukses memenangkan pertandingan dengan skor 21-13 dan 24-22. Namun begitu, pemain berusia 23 tahun itu harus berjuang selama hampir satu jam untuk bisa menaklukkan Vitidsarn.

Jonatan mengakui bahwa sejatinya ia merasa sangat senang bisa kembali berlaga di All England. Hanya saja, bayang-bayang kekalahan di babak pertama pada All England tahun lalu membuatnya sedikit tegang.
Baca juga Singkirkan Pemain Muda Thailand, Jonatan Christie Lolos ke Babak Kedua All England 2021
Namun, berkat ketenangan dan pengalaman yang ia miliki, Jonatan mampu mengatasi situasi tersebut. Terlebih pada set kedua, di mana Jonatan sendiri nyaris kehilangan set kedua sebelum akhirnya ditutup dengan kemenangan 24-22.
Baca juga Jadwal Wakil Indonesia di Hari Pertama All England 2021
“Saya sangat senang bisa kembali ke lapangan bulu tangkis dan di All England,” ungkap Jonatan, mengutip dari laman resmi BWF, Kamis (18/3/2021).
“Saya sedikit gugup di pertandingan pertama karena tahun lalu, saya kalah dari Lee Zii Jia di lapangan yang sama. Saya senang bisa lolos ke babak kedua,” tambahnya.