SELANGOR - Pembalap Petronas Yamaha SRT, Fabio Quartararo, berpeluang untuk mematahkan rekor milik Valentino Rossi di akhir musim MotoGP 2020. Hal tersebut jika pembalap asal Prancis itu berhasil meraih gelar Juara Dunia musim ini.
Sebagaimana diketahui, The Doctor -julukan Rossi- saat ini menempati posisi enam sebagai pembalap termuda yang berhasil meraih gelar juara dunia di ajang MotoGP.

Rider kelahiran Tavullia, Italia itu meraih gelar Juara Dunia perdananya pada 2001 silam. Rossi melakukan pencapaian tersebut saat dirinya masih menginjak usia 22 tahun lewat 240 hari.
Sementara rekor Juara Dunia termuda masih milik Marc Marquez. Rider andalan Repsol Honda itu meraih prestasi tertinggi saat di musim perdananya di kelas MotoGP pada 2013 lalu.
Baca juga: Petronas SRT Akan Bantu Quartararo Juarai MotoGP 2020
Marquez menjadi Juara Dunia saat masih berusia 20 tahun lewat 266 hari. Rekor Rossi musim ini kemungkinan besar bisa kembali dipatahkan oleh pembalap lain yakni Fabio Quartararo.
Meski berada di peringkat kedua di klasemen sementara musim ini, Quartararo tetap berpeluang besar jika berhasil memaksimalkan penampilannya dan meraih podium tertinggi di tiga balapan tersisa musim ini.
Tiga seri MotoGP yang tersisa itu adalah Eropa, Valencia dan Portugal. Kalau saja pembalap Petronas Yamaha SRT Fabio Quartararo sebut saja berhasil menggasak kemenangan di tiga seri tersebut maka perolehan poinnya dipastikan tak terkejar oleh Joan Mie (Suzuki Ecstar).
Selain melewati rekor Rossi, Quartararo juga berhak atas rekor lainnya jika berhasil meraih gelar juara dunia akhir musim nanti. Salah satunya sebagai pembalap MotoGP asal Prancis pertama kali dalam sejarah MotoGP yang sudah digelar sejak 1949.
Rekor lain juga telah menanti Quartararo andai berhasil finis teratas akhir musim nanti. El Diablo -julukan Quartararo- bakal jadi pembalap dari tim satelit pertama yang juara dunia di era MotoGP 4-Tak.
(Mochamad Rezhatama Herdanu)