MADRID – Pandemi virus Corona Covid-19 di seluruh dunia nyaris membuat Dorna Sports menyerah untuk mengatur Kejuaraan Dunia MotoGP 2020. CEO Dorna Sports, Carmelo Ezpeleta, dengan nada bercanda menyebut lebih mudah mendamaikan Marc Marquez dan Valentino Rossi daripada menangani virus Corona.
Seperti diketahui, sembilan balapan awal MotoGP 2020 terkendala wabah virus Corona Covid-19. Delapan seri terpaksa ditunda, sementara satu dibatalkan yakni MotoGP Qatar 2020 yang menjadi seri pembuka. Penundaan delapan balapan tersebut membuat Dorna Sports cukup pusing.

Baca juga: MotoGP Finlandia 2020 Resmi Ditunda Akibat Virus Corona
Rumitnya mengatur susunan lomba membuat Carmelo Ezpeleta berkelakar lebih mudah mendamaikan Marc Marquez dan Valentino Rossi usai MotoGP Malaysia 2015. Seperti diketahui, kedua sosok itu terlibat perseteruan di atas lintasan Sirkuit Internasional Sepang.
“Dibandingkan kekacauan saat ini, MotoGP Malaysia 2015 adalah pengalaman seperti melalui laut yang tenang. Saat itu kita tahu apa yang terjadi, kita melihat mereka ada di mana, dan apa yang kemungkinan akan terjadi,” ucap Carmelo Ezpeleta, sebagaimana dikutip dari Corse di Moto, Sabtu (24/5/2020).
“Pengalaman selalu mengajarkan Anda bahwa sesuatu yang rumit akan selalu terjadi. Saya lebih memilih masalah-masalah ini sekarang daripada nanti,” pungkas pria asal Spanyol berusia 74 tahun tersebut.
Sejauh ini, Dorna Sports baru bisa menetapkan jadwal baru untuk tiga seri yang tertunda. Sementara untuk enam balapan lainnya, masih dicari jadwal kosong. Carmelo Ezpeleta bahkan ikhlas andai MotoGP 2020 hanya berlangsung kurang dari 13 balapan sesuai kontrak dengan Federasi Balap Motor Internasional (FIM).
(Mochamad Rezhatama Herdanu)