ENSTONE – Pembalap Tim Renault, Daniel Ricciardo, mengaku akan merasa kecewa jika akhirnya harus pensiun dari dunia Formula One (F1) tanpa meraih satu pun gelar juara. Tetapi, ia mengaku tak bisa melakukan banyak hal untuk mengubah kondisinya saat ini.
Ricciardo yang kariernya di pentas F1 kini tengah memasuki tahun ke-10 memang belum berhasil mengantongi satu pun gelar juara. Hasil terbaik yang pernah diraihnya sejauh ini hanya menempati posisi ketiga di klasemen akhir pembalap.

Hal itu telah terjadi dua kali dalam hidup pembalap asal Australia itu, yakni pada musim 2014 dan 2016. Masa kejayaan Ricciardo itu terjadi selama dirinya memperkuat tim utama Red Bull di pentas F1.
BACA JUGA: Ricciardo Nilai Seharusnya Sudah Kantongi Gelar Juara F1
Sayangnya, kini performa Ricciardo tampak terus menurun. Pada musim 2019, Ricciardo yang memperkuat Renault hanya bisa menyelesaikan perlombaan di urutan kesembilan pada klasemen akhir pembalap. Ia hanya bisa mengantongi total 54 poin.
Di usianya yang sudah tak muda lagi, karier Ricciardo pun tengah berada di ambang pensiun. Ia sendiri mengaku kecewa jika akhirnya harus mengakhiri karier balapnya di pentas F1 dengan tanpa mengantongi satu pun gelar juara.
“Jika karier saya berakhir hari ini, apakah saya kecewa saya tidak memiliki gelar dunia? Iya. Tapi, bisakah saya benar-benar melakukan sesuatu untuk mengubahnya selama 10 tahun? Mungkin tidak. Tapi, saya belum selesai, jadi saya merasa baik-baik saja,” ujar Ricciardo, sebagaimana dikutip dari Crash, Jumat (6/3/2020).
(Ramdani Bur)